Senin, 09 April 2012

USB Mini Amplifier dari Pesawat Telpon bekas 
Tips  “murah” bahkan “super ngirit”, yaitu merakit USB Mini Amplifier untuk Speaker Aktif yang komponennya diambil dari bekas pesawat telepon, namun hasilnya sangat memuaskan!!!
Jika pesawat telepon rumah anda RUSAK, … awas jangan dibuang dulu ya.. Karena masih sangat bermanfaat, komponennya masih bisa dimanfaatkan untuk merakit USB-Mini Amplifier untuk speaker aktif. Dengan rancangan amplifier model push-pull pada speaker aktif yang sangat sederhana, cukup dengan 3 transistor sebagai komponen utamanya, yang semuanya tersedia dari bekas pesawat telpon, kita dapatkan speaker aktif dengan daya +/- 5 watt cukup dengan suply tegangan kecil saja sekitar 6 volt DC (atau setara tegangan pada USB komputer atau laptop), maka sangat cocok dipasang pada PC atau Laptop, terutama pada Netbook yang speakernya sangat kecil.
Ini contoh daleman pesawat telepon bekas di rumahku yg dibongkar:
Nah coba perhatikan, dari telepon bekas tersebut kita akan mendapatkan banyak komponen: 6 transistor, 7 elco, 4 dioda, beberapa resistor, beberapa capasitor, yg cukup untuk membuat 2 (dua) rangkaian mini Amplifier push-pull klas AB dengan skematik yg sederhana.
Berikut skematik USB-mini amplifier model push-pull yang akan kita realisasikan projeknya dari komponen bekas pesawat telepon:
Singkatnya, inilah cara merakitnya:
(1) Bongkarlah pesawat telepon rusak tsb, congkel dan ambil semua komponennya (transistor, resistor, diode, elco, dan speaker) dengan bantuan solder dan pinset.
(2) Lakukan TEST pada semua komponen dengan Multitester, komponen yg sudah rusak dibuang, komponen yang masih bagus disimpan untuk dipakai merakit speaker aktif. Komponen semikonduktor berupa Transistor dan Diode biasanya masih bagus, karena jenis komponen ini termasuk yang “tahan banting”, kerusakan biasanya pada resistor.
(3) Siapkan komponen yg masih bagus untuk merakit speaker aktif berupa: Transistor 3 bh (2 tipe NPN, 1 tipe PNP), 1 speaker, 2 elco dan 6 resistor dengan ukuran seperti pada skema di atas.
(4) Ukuran Elco dan Resistor tidak harus sama persis dengan ukuran yg tertera pada skema di atas, bisa diganti dengan ukuran yang mendekati (asal selisihnya tidak terlalu jauh) disesuaikan dengan yang tersedia dari hasil bongkaran pesawat telpon tadi.
(5) Siapkan PCB “bolong-bolong” (atau PCB Kosong) untuk tempat dudukan komponen, PCB bisa dibeli dari toko elektro. Jika mau “ngirit” lagi, PCB bisa dibuat dari TRIPLEK atau papan kayu tipis.
(6) Siapkan jalur-jalur dari kawat kabel tembaga dengan alur seperti pada skema di atas sebagai tempat dudukan kaki-kaki komponen, dengan cara disolder pada PCB tadi. Jika menggunakan PCB dari Triplek atau kayu, tersebih dahulu dipasang paku-paku kecil pada triplek/kayu tersebut, terus jalur kabel disolderkan pada paku kecil tsb.
(7) Mulailah memasang komponen dengan cara disolderkan kaki-kakinya pada jalur kawat tembaga yg telah kita buat tersebut.
(8) Hati hati dalam memasang komponen, semikonduktor (dioda dan transistor) jangan sampai terbalik polaritasnya.
(9) Pastikan pemasangan Transistor tidak salah tipenya. Untuk tipe NPN jangan dipasang yang PNP, atau sebaliknya. Harus tepat sesuai dengan tipe yg seharusnya di pasang (lihat kembali skema di atas). Kaki-kaki Basis, Kolektor, Emitor harus dipasang secara tepat, jangan sampai terbalik.
(10) Diode harus dipasang tepat polaritasnya, perhatikan pada skema di atas. Polaritas Anoda dan Katodanya jangan sampai terbalik, karena jika terbalik tidak akan menghasilkan “bunyi” akibat tidak adanya suply balance Tr NPN-PNP.
(11) Elco sebaiknya dipasang tepat polaritasnya, jika pun terbalik juga tidak apa-apa, hanya akan mengurangi kualitas/linieritas pada suaranya.
(12) Resistor dan Speaker tidak ada polaritasnya, bisa dipasang bolak-balik.
(13). SELESAI. Siap dicolokkan pada komputer/laptop/netbook.
O ya, karena komponen pada pesawat Telpon mungkin berbeda-beda tergantung jenis dan merk telponnya, kemungkinan beberapa komponen tidak tersedia. Solusinya, di bawah ini saya sajikan skematik mini amplifier yang lebih sederhana lagi, dari modifikasi skema di atas. Jumlah Resistor (R) dikurangi. R 10K input bisa dihilangkan karena fungsinya hanya pembatas beban input. R output 1 ohm 2 buah pada output sebelum Elco kopel juga bisa dinetralkan dengan koneksi kabel langsung. Untuk R 100K dialikan sambungannya ke balance Tr Final untuk mendapatkan suply tegangan Basis Tr Pertama yg lebih besar. Skema modifikasi sederhana sbb:
Jika Resistor atau Elco dengan nilai tersebut pada gambar tidak tersedia, dapat disubstitusi dengan nilai lain yang mendekati.
Selamat mencoba !!!

3 komentar:

Subscribe to RSS Feed Follow me on Twitter!